PERINGATAN !!!
Iklan yang muncul tergantung minat pengunjung atau karena riwayat situs lain yang pernah dikunjungi. SELENGKAPNYA

amanar rasulu bima unzila ilayhi min rabbihi wal mu'minun


Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada waktu malam, maka ia akan diberikan kecukupan. Beberapa ulama menyatakan bahwa dengan melakukannya, seseorang akan dijauhkan dari gangguan setan, bahkan ada yang mengatakan bahwa ia akan dijauhkan dari penyakit. Sebagian ulama juga berpendapat bahwa dua ayat tersebut sudah mencukupi sebagai pengganti dari shalat malam. Apakah benar?

 

Dalam hadits yang disampaikan oleh Abu Mas’ud Al-Badri radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan." (HR. Bukhari no. 5009 dan Muslim no. 808)

 

Para ulama menjelaskan bahwa membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah akan mendatangkan kecukupan dari Allah untuk urusan dunia dan akhirat, juga akan menjauhkan dari kejelekan. Beberapa ulama mengatakan bahwa dengan membaca ayat tersebut, iman seseorang akan diperbaharui karena di dalamnya terdapat sikap pasrah kepada Allah Ta’ala. Ada yang menyebutkan bahwa ayat tersebut dapat menggantikan berbagai dzikir, karena di dalamnya sudah terkandung doa untuk meminta kebaikan dunia dan akhirat. Ini sebagaimana dijelaskan oleh Prof. Dr. Musthafa Al-Bugha dalam Nuzhah Al-Muttaqin, hal. 400-401.

 

Al-Qadhi ‘Iyadh menyatakan bahwa hadits bisa diartikan bahwa dengan membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah, seseorang akan mencukupkan dari shalat malam, atau hatinya akan lebih tergantung pada Al-Qur'an. Selain itu, membaca ayat tersebut juga bisa melindungi dari gangguan setan atau memberikan pahala besar karena di dalamnya terkandung pelajaran tentang iman, pasrah kepada Allah, pengabdian, serta doa untuk kebaikan dunia dan akhirat. (Ikmal Al-Mu’allim, 3: 176, dinukil dari Kunuz Riyadhis Sholihin, 13: 83).

 

Imam Nawawi menjelaskan bahwa memberikan kecukupan, menurut sebagian ulama, bisa diartikan sebagai pengganti shalat malam. Ada juga yang menyatakan bahwa hal tersebut berarti seseorang akan dijauhkan dari gangguan setan atau penyakit. Imam Nawawi menyimpulkan bahwa semua makna tersebut dapat memaknai maksud hadits. (Lihat Syarh Shahih Muslim, 6: 83-84).

 

Semoga kita dapat mengamalkan membaca dua ayat terakhir Al-Baqarah, mulai dari malam ini. Semoga kita mendapatkan kebaikan dan keberkahan serta mendapatkan taufik dari Allah.


Tidak ada komentar